6/05/2015

Isolator Jaringan Distribusi

Isolator  jaringan  tenaga listrik  merupakan  alat  tempat menompang kawat  penghantar jaringan pada tiang-tiang listrik yang digunakan untuk memisahkan  secara elektris dua buah kawat atau lebih agar tidak terjadi kebocoran  arus  (leakage  current)  atau  loncatan  bunga  api  (flash  over) sehingga mengakibatkan terjadinya kerusakan pada sistem jaringan tenaga listrik.


Fungsi utama isolator adalah :
  1. Untuk penyekat / mengisolasi penghantar dengan tanah dan antara penghantar dengan penghantar.
  2. Untuk  memikul   beban  mekanis   yang   disebabkan   oleh   berat penghantar dan / atau gaya tarik penghantar.
  3. Untuk menjaga agar jarak antar penghantar tetap (tidak berubah).

Jenis Isolator
Jaringan
Isolator   yang   digunakan   untuk  saluran   distribusi   tenaga   listrik berdasarkan fungsi dan konstruksinya dapat dibedakan dalam 4 macam, yaitu :
Beberapa  jenis  isolator  yang digunakan  untuk  jaringan distribusi primer maupun sekunder adalah :
 
1.  Isolator Jenis Pasak (pin  type insulator).
Isolator jenis pasak (pin type insulator), digunakan pada tiang- tiang lurus (tangent pole) dan tiang sudur (angle pole) untuk sudut 5° sampai 3.






2.  Isolator Jenis Pos (post type insulator).
Isolator jenis pos (post type insulator) , digunakan pada tiang- tiang lurus (tangent pole) dan tiang sudur (angle pole) untuk sudut 5° sampai 15°. Dibandingkan dengan isolator jenis pasak, isolator jenis pos ini lebih sederhana perencanaannya. Diameternya lebih kecil dan tak  menggunakan kepingan-kepingan  seperti isolator jenis  pasak. Terdapat  lekukan-lekukan   pada  permukaannya untuk  mengurangi hantaran yang terjadi pada isolator. Makin tinggi tegangan isolasinya makin banyak lekukan-lekukan tersebut


 


3.     Isolator Jenis Gantung (suspension type insulator). 
Isolator  jenis  gantung  (suspension  type  insulator),  digunakan pada tiang-tiang sudur (angle pole) untuk sudut 30° sampai 90°, tiang belokan tajam, dan tiang ujung (deadend pole).



Dilihat  dari  konstruksinya,  isolator  gantung  ini  dikenal  dalam dua jenis, yaitu jenis clevis dan jenis ball and socket. 
    Jenis clevis ini memiliki bentuk tutup (cap) dan pasaknya (pin) berbentuk pipih dengan lubang ditengahnya, yang digunakan untuk keperluan  penggandengan  dari  beberapa  isolator  gantung  dengan mengikatnya  dengan  mur  baut  sehingga  bisa  lebih  kuat  penggan- dengannya.Jenis  ball  and  socket memiliki  bentuk  tutup  (cap)  berlubang (socket)  untuk  menyangkut-kan  pasak  (pin)  yang  berbentuk bulat (ball), sehingga penggandengan dari bebarapa isolator gantung tidak menggunakan baut (bolt) lagi.

4.     Isolator Jenis Cincin (spool type insulator).
     Isolator jenis cincin (spool type insulator), digunakan pada tiang- tiang lurus (tangent pole) dengan sudut sampai 10°, yang dipasang secara horizontal maupun vertikal. Isolator  cincin  bentuknya  bulat berlubang  ditengahnya  seperti cincin   yang   hanya  terdapat   satu   atau   dua   lekukan   saja   yang seluruhnya terbuat dari bahan porselin.





 
Penyebab Kerusakan Pada Bahan Isolator Jaringan 
Kerusakan isolator  pada jaringan  distribusi  banyak disebabkan karena (Sariadi, 1997 : 144) : 
a.     unsur isolasi yang sudah tua 
b.     gangguan mekanis, seperti terkena benturan atau hentakan yang keras. 
c.     panas  yang  berlebihan,  yang  melebihi  ambang  batas   yang diperkenankan 
d.     kesalahan dalam pemasangan  

No comments:

Post a Comment

Pengalaman ganti keyboard Acer Aspire 4732Z

Acer Aspire 4732z merupakan laptop pertama saya, yang saya beli pada pertengahan 2011, sebenarnya laptop ini sangat tangguh, setidaknya samp...