11/02/2020

APA ITU ETAP?

 


Sumber : www. Etap.com


Bagi anda yang bergelut dengan dunia kelistrikan atau mungkin anda adalah seorang mahasiswa teknik elektro tentunya sudah tidak asing lagi dengan aplikasi ETAP.

ETAP sendiri merupakan singkatan dari Electric Transient and Analysis Program, ETAP (Electric Transient and Analysis Program) adalah Software yang yang sering digunakan oleh perancang sebuah sistem tenaga listrik untuk melakukan simulasi terhadap sistem tenaga listrik. Software ini dapat bekerja secara online maupun offline dalam melakukan simulasi sistem tenaga listrik, selain itu ETAP juga mampu melakukan pengolaan data secara realtime.

Aplikasi ini sering digunakan karena memiliki keunggulan-keunggulan dari segi fitur yang tentunya dibutuhkan bagi mereka yang bergelut didalam dunia kelistrikan. Adapun beberapa fitur yang bisa digunakan dengan aplikasi ETAP diantaranya adalah :

·         Mampu menganalisa aliran daya

·         Mampu menganalisa hubung singkat

·         Menganalisa Arc flash

·         Simulasi starting motor

·         Melakukan koordinasi sistem proteksi

·         Melakukan kestabilan transien,

·         dan masih banyak lagi keunggulan lainnya.

Selain itu, Aplikasi ETAP sering digunakan oleh mahasiswa teknik Elektro untuk menggambar Single Line Diagram (SLD) pada suatu pembangkit dan melakukan simulasi gangguan terhadap kemungkinan gangguan terhadap sistem kelistrikan pembangkit tersebut, serta dapat merencanakan desain sistem proteksi yang digunakan dalam meminimalisir gangguan yang akan terjadi.



10/28/2020

PERENCANAAN JUMLAH TITIK LAMPU LAMPU (pencahayaan) PADA RUANGAN

       

                  Sumber : Pixabay.com

 Seorang teknisi listrik khususnya dibidang pencahayaan. dalam menentukan jumlah titik lampu pada ruangan tidak serta merta mengira-ngira berapa kebutuhan lampu yang digunakan dalam ruangan untuk menerangi ruangan tersebut namun ia juga harus mampu merencanakan kebutuhan sistem pencahayaan suatu ruangan berdasarkan fungsi dari ruangan tersebut.

Untuk merencanakan kebutuhan sistem pencahayaan dalam suatu ruangan ada beberapa hal yang perlu di perhatikan :

Pertama, hal pertama yang harus anda ketahui adalah jenis dan fungsi ruangan tersebut, ya. Anda harus mengetahui Ruangan tersebut fungsinya sebagai apa? Apakah ruangan tersebut digunakan sebagai ruang kelas? Ruang gambar? Ataupun ruang bengkel yang tentunya membutuhkan intensitas penerangan yang sangat tinggi. Kemudian setelah menentukan fungsi dari sebuah ruangan tersebut, cari berapa standar kuat penerangan yang dibituhkan sesuai dengan ketentuan SNI (Standar Nasional Indonesia) atau boleh juga mengacu pada standar internasional seperti IEC, misalnya untuk ruang perkuliahan mempumyai standar kuat penerangan sebesar 300 lux atau ruang gambar yang membutuhkan syarat dengan intensitas penerangan yang tinggi yakni sebesar 700-1000lux.

Untuk standar kuat penerangan ruang sekolah atau perkuliahan bisa dilihat pada tabel dibawah ini

Perkantoran :

Ruang Direktur

350 lux

Ruang Kerja

350 lux

Ruang Komputer

350 lux

Lembaga pendidikan :

Ruang Kelas

250 lux

Perpustakaan

300 lux

Laboratorium

500 lux

Ruang Gambar

750 lux

Kantin

200 lux

Sumber : SNI 03-6575-2001

    Setelah mengetahui fungsi ruangan dan standar kuat penerangan yang dibutuhkan, maka langkah selanjutnya adalah menentukan ukuran ruangan, luas ruangan mempengaruhi penyebaran cahaya oleh sebab itu ukuran ruangan juga berperan penting dalam merencanakan kebutuhan pencahayaan ruangan tersebut.

Setelah itu hitung indeks ruang berdasarkan rumus dibawah ini :

Indeks ruang (k) :



Langkah selanjutnya adalah menghitung efisiensi penerangan Efisiensi Penerangan (ηp) :

k = 1, ηp =0,53

k = 2, ηp =0,68

sehingga untuk k = 1,43, ηp = 0,53 + ( 0,68 - 0,53 ) 0,43 = 0,59

setelah mendapatkan nilai efisiensi berdasarkan spesifikasi ruangan selanjutnya barulah kita bisa menentukan Sumber Penerangan yang diperlukan untuk ruangan (η). Oh yaa, ruangan yang saya gunakan disini sebagai acuan dalam contoh perhitungan perencanaan adalah ruangan Staff atau admin yang menggunakan komputer


Nah dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa jumlah titik lampu yang diperlukan adalah sebanyak 17 buah lampu CFL 23 Watt dengan luminansi 2300 untuk menerangi ruangan sebesar 480 m2

 

 

 

 

 

 

Pengalaman ganti keyboard Acer Aspire 4732Z

Acer Aspire 4732z merupakan laptop pertama saya, yang saya beli pada pertengahan 2011, sebenarnya laptop ini sangat tangguh, setidaknya samp...